Perhatian pemerintahan Jokowi-JK terhadap sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terus ditingkatkan melalui indikator peningkatan akses Kredit Usaha Rakyat (KUR), penurunan bunga KUR dan pemotongan pajak pelaku usaha UMKM.
Hingga akhir semester I tahun 2018 nilai kucuran dana pada Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) mencapai Rp 299,9 triliun. Nilai ini dihitung sejak tahun 2015 lalu. Adapun nilai realisasi subsidi bunga KUR sebesar Rp 32,1 triliun yang telah dinikmati 12,3 juta UMKM.
Dalam pidato tahunannya Presiden Jokowi menegaskan pemerintah tidak hanya memperhatikan usaha yang besar-besar saja, tapi juga fokus pada UMKM dan 40 persen lapisan masyarakat terbawah. Hal ini dibuktikan di tahun keempat pemerintahan Jokowi-JK, memotong drastis bunga kredit usaha rakyat (KUR) turun dari 22% menjadi 7%.
“Pemerintah dalam empat tahun terakhir terus memangkas suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari yang awalnya 22%, saat ini sudah diturunkan menjadi hanya 7%,” ujar Presiden Jokowi di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (16/8/2018).
Tidak hanya itu, pajak untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga dipangkas menjadi 0,5% dari sebelumnya 1%. Hal ini dilakukan agar pelaku UMKM bisa membuat usahanya lebih besar lagi.
“Sehingga yang kecil menjadi menengah, yang menengah menjadi besar, menjadi pengusaha-pengusaha nasional yang kuat dan tangguh,” ujar Jokowi.
Untuk jenis usaha yang terbilang mikro, pemerintah juga membentuk bank wakaf mikro. Lembaga keuangan ini dibentuk untuk mendukung usaha masyarakat kelas bawah.
“Bagi usaha ultra mikro dan sekaligus sebagai pemberdayaan ekonomi ummat, Pemerintah menggencarkan pembentukan lembaga keuangan Bank Wakaf Mikro,” kata Jokowi.
Pemerintah juga melakukan perbaikan pasar-pasar di banyak daerah menjadi lebih modern lagi.
“Pemerintah juga melakukan revitalisasi pasar-pasar rakyat agar bisa bersaing dengan pasar-pasar modern dan menjadi wadah bagi UMKM dalam menggerakkan ekonomi lokal,” tutur Jokowi.
Pemerintahan Presiden Jokowi juga telah menetapkan subsidi kredit usaha rakyat (KUR) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019 mencapai Rp 12,2 triliun, dan dana bergulir bagi usaha ultra mikro sebesar Rp 3 triliun.
Sumber : https://bidikdata.com/hanya-di-era-jokowi-bunga-kredit-usaha-rakyat-jadi-7-persen-ekspansi-kredit-capai-rp-299-triliun.html
No comments:
Post a Comment