Sohibul Iman Presiden PKS Bangga dengan Kubunya yang Anti Pancasila - Stop Fitnah dan Hoax

Breaking

Wednesday, June 26, 2019

Sohibul Iman Presiden PKS Bangga dengan Kubunya yang Anti Pancasila

Jakarta – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tak melihat lengkap sengketa Pilpres 2019 diselesaikan melalui mekanisme di Mahkamah Konstitusi (MK). Sebab, sidang pemeriksan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) telah membuka mata dan hati masyarakat Indonesia bahwa saksi dan bukti dari kubu 02 mentah dan penuh rekayasa.
Pada laman twitter itulah Presiden PKS yang masih menyisakan perih untuk membayar denda milyaran untuk Fahri Hamzah termasuk penyitaan kantornya ini sepertinya melampiaskan terhadap sidang MK yang jelas-jelas dari saksi dan bukti kubu 02 mentah.
“Bersyukur bahwa 02 akhirnya maju ke MK sehingga banyak hal terungkap. Ini baik bagi masyarakat karena mereka jadi tahu banyak hal,” tegas Presiden PKS Sohibul Iman dalam akun Twitter pribadinya, Selasa (25/6) sepertinya mengedepankan ego dari kubunya sendiri.
Menurutnya, melalui sidang yang disiarkan secara langsung di televisi itu, masyarakat bisa mendapat gambaran mengenai kualitas penyelenggaraan Pilpres 2019.
Jelas sekali tudingan-tudingan dari kubu 02 dimentahkan baik dari pihak KPU maupun Bawaslu namun tetap saja ego mau menang sendiri dikedapankan tanpa melihat bukti-bukti yang tergambar jelas.
Sohibul dalam laman twitter yang menuding rekayasa kecurangan seperti yang Hairul Anas gambarkan sendiri sudah terbantahkan bahkan saksi tak mampu memperlihatkan atau membuktikan apa yang disampaikan Moeldoko, Hairul Anas hanya mengansumsikan tanpa bukti dan lagi-lagi Moeldoko juga membantah hal tersebut dirinya hanya menguraikan kalau dalam pemilu ada fenomena kecurangan.
Khilafah dan radikal sendiri yang diungkap Sohibul sendiri membuka mata masyarakat Indonesia kalau dalam aksi serta demo selalu muncul bendera HTI ormas yang dilarang dan dibubarkan pemerintah karena menolak Pancasila. Jadi apa yang Sohibul lihat harusnya membuka mata kepalanya sendiri bagaiaman kubu 02 dipenuhi orang-orang radikal berfaham khilafah yang ingin mengganti Pancasila.

No comments:

Post a Comment